.

Selasa, 11 Juli 2017

Investasi

ABSTRAK
Investasi adalah salah satu komponen yang diperluan untuk melanjutkan proses pembangungan nasional.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh variabel-variabel makroekonomi (kurs mata uang, inflasi, dan suku bunga) terhadap tingkat investasi di Negara Kanada.
Data penelitian yang digunaan adalah data sekunder yang diperoleh dari World Bank Data pada periode 1970-2012. Teknis analisis data menggunakan uji asumsi klasik (multikolinieritas, autokorelasi, normalitas, dan linieritas). Hasil penelitian menunjukan bahwa variabel inflasi dan suku bunga berpengaruh negatif terhadap investasi. Sedangkan variabel nilai tukar mata uang berpengaruh positif terhadap investasi.
PENDAHULUAN
Menurut Paul A. Samuelson dan William D. Nordhaus, 1993, Investasi adalah hasil biaya investasi yang ditentukan oleh kebijakan tingkat bunga dan pajak, serta harapan mengenai masa depan. Faktor-faktor penentu investasi sangat tergantung pada situasi dimasa depan yang sulit untuk diramalkan, maka investasi merupakan komponen yang paling mudah berubah.Investasi adalah salah satu variabel penting dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Investasi adalah suatu komponen dari PDB dengan rumus PDB = C + I + G + (X-M). Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi tingkat investasi, yaitu pengaruh nilai tukar, tingkat inflasi, suku bunga, pengeluaran pemerintah, dan lain sebagainya.
RUMUSAN MASALAH
      1.      Apa saja jenis-jenis investasi ?
      2.      Faktor- faktor apa saja yang dapat mempengaruhi tingkat investasi?
PEMBAHASAN
      1.      Jenis-jenis investasi

·         Tabungan
Menyimpan sejumlah uang di bank yang dapat diambil dan dipergunakan di kemudian hari jika pemilik tabungan memerlukan.
Keuntungan Tabungan
1. Dapat diambil kapan saja dan tidak memiliki risiko.
2. Transaksinya mudah
Kerugian Tabungan
1. Uang dapat dengan mudah berkurang, karena dapat diambil kapan saja dengan mudah
2. bunga tabungan kecil.

·         Deposito
Menyimpan uang untuk periode tertentu, bila belum jatuh tempo uang tidak dapat diambil atau akan mendapat penalti/ denda bila diambil sebelum waktunya.   Dendanya disesuaikan dengan kesepakatan yang telah diperjanjikan.
Keuntungan Deposito
1. Risiko sangat rendah.
2. Bunga yang dapat diterima lebih besar dibandingkan tabungan biasa.
Kerugian Deposito
1. Keuntungan atau bunga yang diterima lebih sedikit bila dibandingkan dengan jenis investasi lain yang berhadapan langsung dengan risiko pasar.

·          Reksadana
Reksadana merupakan tempat menghimpun dana secara kolektif. Dana yang terkumpul akan dikelola oleh Manajer Investasi yang akan diinvestasikan pada jenis investasi lainnya. Bila mendapat keuntungan atau kerugian akan dibagi secara rata untuk para investor. Ini dapat menjadi pilihan bagi Anda yang baru memulai untuk berinvestasi. Jenis risikonya berbeda, tergantung jenis risiko yang dipilih. Jenisnya adalah reksadana pasar uang, reksadana pendapatan tetap, reksadana saham, dan reksadana campuran.  
Keuntungan Reksadana
1. Tidak perlu memiliki banyak pengetahuan, karena dikelola oleh Manajer Investasi.
2. Karena diinvestasikan ke banyak tempat, maka bila terjadi kerugian di satu tempat bisa tertolong tempat lain yang mungkin menghasilkan keuntungan.
Kerugian Reksadana
1. Bagi sebagian orang, karena tidak dikelola sendiri sering tidak puas dengan hasilnya.
2. Keuntungan lebih sedikit dibandingkan saham dan ada biaya yang dikeluarkan untuk pengelolanya.

·          Obligasi
Obligasi merupakan surat tanda bukti hutang, merupakan bukti bahwa kita memberikan hutang kepada perusahaan tertentu atau pemerintah. Pihak yang berhutang akan memberi bunga untuk jangka waktu tertentu. Jangka waktu pengembalian hutang lebih dari satu tahun. Obligasi yang paling aman adalah obligasi atau surat utang dari negara.  
Keuntungan Obligasi
1. Memberikan pendapatan tetap (fixed income) berupa kupon.
2. Keuntungan atas penjualan obligasi (capital gain).
3. Bunga lebih besar dibandingkan deposito.
Kerugian Obligasi
1. Risiko perusahan tidak mampu membayar kupon obligasi maupun risiko perusahaan tidak mampu mengembalikan pokok obligasi.
2. Risiko Tingkat Suku Bunga (Interest Rate Risk).
3. Jangka waktu panjang (> 1 tahun), sehingga tidak dapat dicairkan bila diperlukan atau bila ingin berinvestasi lain.
4. Bila pihak yang berhutang bangkrut, berarti tidak dapat mengembalikan hutangnya.

·         Saham
Memiliki saham berarti Anda memiliki kepemilikan dalam suatu perusahaan. Uang yang kita tanamkan dijadikan sebagai modal untuk perusahaan tersebut. Perusahaan akan memberikan keuntungan yang diterima kepada para pemegang saham yang disebut sebagai deviden. Bila dinilai baik atau banyak orang yang berminat untuk membeli saham suatu perusahaan, harganya akan naik, sehingga bila Anda menjual sahamnya akan memperoleh keuntungan. Sebaliknya, bila perusahaan menderita kerugian, harga sahamnya dapat turun sehingga Anda dapat menderita kerugian. Saham ini dapat dibeli pada perusahaan sekuritas. Untuk tiap transaksi jual atau beli, Anda akan dikenakan biaya.  
Keuntungan Saham
1. Dapat mendatangkan keuntungan yang sangat besar bila harga saham naik.
2. Dengan modal sedikit, dapat diperoleh hasil berkali-kali lipat.
Kerugian Saham
1. Risiko kehilangan modal jika perusahaan bangkrut/ pailit
2. Risiko kehilangan juga terjadi ketika harga saham turun.

      2.      Faktor- faktor yang mempengaruhi investasi

·         Tingkat bunga menentukan jenis-jenis investasi yang akan memeberikan keuntungan kepada para pemilik modal ( investor ) pada investor hanya akan menanamkan modalnya apabila tingkat pengembalian modal dari modal yang ditanamkan ( return of investment ).
·          Tingkat keuntungan investasi yang diramalkan mengenai keuntungan di masa depan akan memberikan gambaran pada investor mengenai jenis usaha yang porspektif dan dapat dilaksanakan di masa depan.
·          Tingkat pendapatan nasional dan perubahan- perubahannya.
·          Keuntungan yang diperoleh perusahaan, maka akan mendorong para investor untuk menyediakan sebagian dari keuntungan yang diperoleh untuk investasi-investasi baru.
·         Situasi politik suatu negara akan menjadi pertimbangan sendiri bagi para investor terutama pada investor asing.
·         Kemajuan teknologi, dengan adanya temuan- temuan teknologi baru( inovasi ), maka akan semakin banyak kegiatan pembaharuan yang akan dilakukan oleh investor. 
·          Kemudahan- kemudahan yang diberikan pemerintah, tersedianya berbagai sarana dan prasarana awal, seperti jalan raya, lisrik, dan sistem komunikasi akan mendorong para investor untuk menanamkan modalnya di suatu daerah.   

KESIMPULAN
Investasi adalah salah satu komponen yang diperluan untuk melanjutkan proses pembangungan nasional. Suku bunga merupakan faktor yang sangat penting dalam menarik investasi karena sebagian besar investasi biasanya dibiayai dari pinjaman bank. Jika suku bunga pinjaman turun maka akan mendorong investor untuk meminjam modal dan dengan pinjaman modal tersebut maka ia akan melakukan investasi.

DAFTAR PUSTAKA
Vindhya. 2017. Investasi. [online]. Tersedia :https://www.slideshare.net/vindhyatripta/penjelasan-jurnal-makalah-investasi ( diakses 16 Mei 2017)
Rini. 2014. Investasi. [online]. Tersedia :http://rinidwilestari67.blogspot.co.id/2014/07/jurnal-investasi.html ( diakses 16 Mei 2017 )


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.